Halaman
Bab 10 Masalah Sosial
111
Gambar 10.1
Semakin bertambah jumlah penduduk, semakin meningkat pula masalah
sosial. Masalah sosial yang ada memengaruhi jalannya pembangunan.
Sumber: www.mujibatun.files.wordpress
111
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu:
mengenal permasalahan sosial di daerahnya.
Tujuan Pembelajaran
keadaan masyarakat
masalah sosial
pengangguran
Kata Kunci
MASALAH SOSIAL
BAB
10
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
112
Peta Konsep
Keadaan Penduduk
MASALAH SOSIAL
membahas
Migrasi Penduduk
Persebaran Penduduk
Pengangguran
Yatim Piatu dan Jompo
Sampah
Bab 10 Masalah Sosial
113
Indonesia memiliki jumlah penduduk terbanyak nomor 4 di dunia. Sebelumnya adalah
Cina, India, dan Amerika Serikat. Penduduk yang besar merupakan modal pembangunan
bangsa. Peningkatan kualitas penduduk harus terus dilakukan. Hal tersebut merupakan
kewajiban negara. Upaya tersebut di antaranya melalui peningkatan pendidikan dan
kesehatan. Penduduk di Indonesia dapat digolongkan menjadi tiga kelompok, yaitu
•
Kelompok usia belum produktif, berada di rentang usia 0–14 tahun. Pada kelompok
ini penduduk belum dapat bekerja aktif.
•
Kelompok usia belum produktif, berada di rentang usia 14–49 tahun. Pada kelompok
ini penduduk dapat bekerja aktif.
•
Kelompok usia belum produktif, berada di rentang usia 50 tahun ke atas. Pada
kelompok ini penduduk tidak dapat bekerja aktif.
Di manakah kalian tinggal? Coba perhatikan keadaan masyarakat di lingkungan sekitar
kalian. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, masalah sosial semakin beragam.
Apakah masalah sosial itu? Bagaimana cara mengatasinya? Untuk dapat menjawabnya
pelajari materi berikut ini.
A. Keadaan Penduduk
Tugas
Amatilah lingkungan tempat tinggal kalian. Selajutnya, buat dalam karangan tertulis
tentang masalah yang ada sehubungan dengan keadaan masyarakat. Kumpulkan
hasilnya kepada gurumu!
Kita hidup dalam masyarakat yang sangat beraneka ragam keadaannya. Ada yang kaya
dan ada yang miskin. Ada yang hidup di perumahan mewah dan ada yang tidak. Kesenjangan
sosial yang tinggi mendorong kecemburuan sosial. Akibatnya, timbul masalah sosial dalam
masyarakat. Contoh masalah sosial, antara lain kepadatan penduduk, kemiskinan, dan
sebagainya.
Upaya mengetahui jumlah penduduk secara terencana dan dalam jangkauan yang luas
dilakukan dengan sensus penduduk. Sensus Penduduk 2000 merupakan sensus
penduduk yang kelima yang diadakan setelah Indonesia merdeka. Sensus penduduk
pertama diadakan pada tahun 1961, kedua tahun 1971, ketiga tahun 1980, dan keempat
tahun 1990. Di dalam Sensus Penduduk 2000, semua penduduk yang berdomisili di
wilayah geografis Indonesia, baik yang bertempat tinggal tetap maupun yang tidak
mempunyai tempat tinggal tetap (tuna wisma, awak kapal yang berbendera Indonesia,
penghuni perahu/rumah apung, masyarakat terpencil dan pengungsi) dicacah secara
serentak mulai tanggal 1 Juni 2000 sampai dengan 30 Juni 2000. Warga negara asing,
kecuali anggota korps diplomatik beserta keluarganya, juga ikut dicacah. Manfaat dari
sensus, antara lain untuk mengetahui jumlah penduduk wanita dan pria, jumlah penduduk
usia sekolah, dan jumlah penduduk usia produktif.
Sumber: www.malang.ac.id
Kilas Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
114
Tugas
Buatlah sebuah karangan tertulis tentang pengaruh persebaran penduduk terhadap
pembangunan di Indonesia! Usaha apa yang dilakukan untuk mengatasi tidak meratanya
penduduk di Indonesia! Kumpulkan hasilnya kepada gurumu dan bacakan di depan
kelas!
Penduduk di Indonesia terkonsentrasi di Pulau Jawa. Hal ini disebabkan oleh beberapa
hal, antara lain
a. Kesuburan Tanah
Wilayah yang subur akan dipadati oleh penduduk. Pulau Jawa subur karena terdapat
banyak gunung berapi. Hasil letusan gunung berapi sangat membantu kesuburan tanah.
b. Sarana dan Prasarana Pendidikan
Sekolah dan perguruan tinggi yang berkualitas berada di Pulau Jawa. Hal ini mendorong
penduduk di luar Jawa untuk pindah ke Pulau Jawa.
c. Pembangunan Industri
Industri banyak didirikan di Pulau Jawa. Akibatnya, penduduk luar Jawa datang mencari
pekerjaan.
Tidak meratanya penduduk menyebabkan pembangunan yang tidak merata. Hal ini
membuat pulau-pulau di luar Jawa terhambat pembangunannya. Akibatnya, pembangunan
di Indonesia juga tidak berjalan lancar.
1. Persebaran Penduduk
2. Pengangguran
Banyaknya pengangguran merupakan masalah sosial. Semua orang membutuhkan
makan, minum, pakaian serta tempat tinggal. Kebutuhan tersebut merupakan kebutuhan
pokok. Jika tidak mempunyai pekerjaan yang dapat mencukupi kebutuhan menjadi masalah
dalam masyarakat.
Pengangguran menimbulkan masalah baru, yaitu kejahatan. Masyarakat membutuhkan
kehidupan yang aman, tenteram dan tertib. Untuk itulah kalian harus belajar dengan rajin
agar menjadi anak yang cerdas, terampil, dan berbudi pekerti yang baik. Jika kita memiliki
keahlian dan keterampilan tentu dapat menciptakan lapangan kerja sendiri. Dengan demikian,
dapat mencukupi kebutuhan hidup serta menolong orang lain.
Dari hasil sensus penduduk, dapat diketahui kepadatan penduduk di suatu daerah.
Sebagai contoh, jumlah penduduk di Negara Jeruk 100.000.000 jiwa. Adapun luas
daerahnya 10.000 km. Maka kepadatan penduduknya =
= 10.000 jiwa/km
Kepadatan penduduk dikatakan tinggi, jika setiap 1 km dihuni lebih dari 500 orang.
Dikatakan rendah jika dihuni 1 km kurang dari 100 orang. Nah, dari perhitungan di
atas, termasuk ke dalam kepadatan penduduk apa?
Kilas Sosial
100.000.000
10.000
Bab 10 Masalah Sosial
115
Masalah sosial lainnya adalah anak-anak
yatim piatu dan orang tua renta. Mereka tidak
memiliki saudara dan tempat tinggal. Panti
asuhan dan panti jompo berguna untuk
meringankan beban mereka. Uluran tangan
orang-orang mampu sangat membantu. Adakah kegiatan sosial di sekolahmu? Apa
bentuknya dan bagaimana caranya?
Orang yang sudah tua usianya, ingatannya sudah menurun. Kebutuhan dan kesehatannya
juga menurun. Orang yang jompo tidak dapat mencari makan sendiri. Hal itu merupakan
masalah sosial yang perlu sangat diperhatikan dan mendapat pemecahan. Semuanya
menyangkut hidup manusia sehingga penanganannya bersifat kemanusiaan.
Sampah adalah sisa hasil pemakaian produksi, baik rumah tangga maupun industri.
Masalah sampah dapat menjadi masalah sosial. Coba bayangkan jika sampah rumah tangga
dibiarkan saja tanpa dibersihkan. Tentunya akan merusak pemandangan kota. Selain itu
dapat menimbulkan bau tidak sedap. Masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk
membuang sampah pada tempatnya mendorong kondisi tersebut. Jika kalian perhatikan
banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan tanpa rasa bersalah. Mungkin
tanpa sadar kalian pun pernah melakukannya.
3. Yatim Piatu dan Orang Jompo
4. Sampah
Pemerintah wajib menyediakan lapangan
kerja. Lapangan kerja yang tersedia disesuaikan
dengan kebutuhan. Uluran tangan wiraswasta
untuk menciptakan lapangan kerja sangat
diperlukan.
Gambar 10.2
Pengamen yang mengadakan aksinya di
dalam bis
Sumber: www.imp.lss.wisc
B. Migrasi Penduduk
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat yang
lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi internasional yang merupakan perpindahan
penduduk yang melewati batas suatu negara ke negara lain. Adapun migrasi internal
merupakan perpindahan penduduk yang di sekitar wilayah satu negara saja. Migrasi dapat
menimbulkan beragam masalah sosial. Akan tetapi, jika migrasi dikelola terpadu akan
berdampak positif. Faktor pendorong migrasi bermacam-macam. Faktor-faktor tersebut
adalah sebagai berikut.
Faktor-faktor pendorong
(push factor)
adalah sebagai berikut.
• Makin berkurangnya sumber-sumber kehidupan seperti menurunnya kesuburan tanah.
Menurunnya permintaan atas barang-barang tertentu yang bahan bakunya makin susah
diperoleh. Di antaranya hasil tambang, kayu, atau bahan dari pertanian.
• Menyempitnya lapangan pekerjaan di tempat asal (misalnya tanah untuk pertanian di
wilayah perdesaan yang makin menyempit).
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
116
• Adanya tekanan-tekanan seperti politik, agama, dan suku, sehingga mengganggu
penduduk di daerah asal.
• Alasan pendidikan, atau pekerjaan.
• Bencana alam seperti banjir, kebakaran, gempa bumi, tsunami, musim kemarau
panjang atau adanya wabah penyakit.
Faktor-faktor penarik
(pull factor)
antara lain adalah
• Adanya harapan akan memperoleh kesempatan untuk memperbaiki taraf hidup.
• Adanya kesempatan untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik.
• Keadaan lingkungan dan keadaan hidup yang menyenangkan, misalnya iklim,
perumahan, sekolah, dan fasilitas-fasilitas publik ainnya.
• Adanya aktivitas-aktivitas di kota besar, tempat-tempat hiburan, pusat kebudayaan
menjadi daya tarik bagi orang-orang daerah lain untuk bermukim di kota besar.
(Dikutip dari www.datastatistik-indonesia.com).
1) Migrasi Internal
Migrasi internal dapat dikelompokkan ke dalam empat macam. Di antaranya urbanisasi,
reurbanisasi, transmigrasi, dan evakuasi.
a. Urbanisasi
Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari desa ke kota. Urbanisasi kurang
menguntungkan. Bagi desa yang ditinggalkan akan mengalami kekurangan penduduk.
Tenaga kerja berkurang. Akibatnya, lahan pertanian di desa tidak tergarap. Sementara
di perkotaan yang didatangi penduduknya akan semakin padat. Kaum urban biasanya
tidak dibekali pendidikan yang memadai. Di kota seringkali mereka menjadi beban
pemerintah. Oleh karena akan menambah jumlah pengangguran di kota. Untuk mengatasi
laju urbanisasi perlu bantuan semua pihak. Di antaranya pemerintah dan pengusaha.
Pemerintah harus memerhatikan sarana prasarana di desa. Dengan demikian, penduduk
desa tidak lagi tergiur datang ke kota. Oleh karena fasilitas di desa telah memadai.
Para pengusaha juga dapat berperan serta. Di desa dapat saja dibangun industri.
Dengan demikian, tenaga kerja di desa dapat dipekerjakan. Selanjutnya, taraf hidup di
desa akan meningkat.
b. Reurbanisasi
Reurbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari kota ke desa. Hal ini dapat
saja terjadi. Umumnya penduduk yang ingin menikmati hari tua adalah pelaku
reurbanisasi.
c. Transmigrasi
Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu wilayah yang padat
penduduknya ke wilayah yang penduduknya masih sedikit.
Jenis-jenis/macam-macam Transmigrasi adalah sebagai berikut.
–
Transmigrasi Umum
Transmigrasi umum adalah program transmigrasi yang dibiayai oleh pemerintah
melalui depnakertans (departemen tenaga kerja dan transmigrasi).
–
Transmigrasi Spontan/Swakarsa
Transmigrasi spontan adalah transmigrasi yang dilakukan atas keinginan diri
sendiri. Namun, masih mendapatkan bimbingan sertqa fasilitas penunjang dari
pemerintah.
Bab 10 Masalah Sosial
117
–
Transmigrasi Bedol Desa
Transmigrasi bedol desa adalah transmigrasi yang dilakukan secara masal
dan kolektif terhadap satu atau beberapa desa beserta aparatur desanya.
Biasanya transmigrasi bedol desa terjadi karena bencana alam yang merusak
desa tempat asalnya.
d. Evakuasi
Evakuasi dilakukan pada saat terjadi peristiwa berbahaya. Misalnya, saat terjadi
gempa, longsor, banjir atau bencana lainnya. Evakuasi merupakan perpindahan
penduduk ke daerah yang lebih aman.
2) Migrasi Eksternal
Migrasi eksternal dapat dikelompokkan ke dalam empat macam. Di antaranya imigrasi,
emigrasi, repatriasi, dan remigrasi.
a. Imigrasi
Perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara yang lain disebut imigrasi.
Misalnya penduduk Australia datang ke Indonesia untuk bekerja.
b. Emigrasi
Perpindahan penduduk dari dalam negeri ke luar negeri disebut dengan emigrasi.
c. Repatriasi
Repatriasi merupakan pemulangan penduduk dari suatu negara ke negara asal.
Hal ini dapat saja terjadi. Biasanya terjadi karena suatu negara mengalami konflik
politik berkepanjangan atau karena bencana alam.
d. Remigrasi
Remigrasi merupakan perpindahan penduduk kembali ke negara asalnya.
Tugas
Amatilah lingkungan tempat tinggalmu. Bagaimana kesadaran masyarakatnya dalam
masalah sampah? Berikan pendapatmu tentang usaha yang dapat dilakukan untuk
menanggulangi sampah di kota-kota besar! Kumpulkan hasilnya kepada gurumu!
Refleksi
Kamu telah mengenal masalah sosial yang ada di lingkungan kita. Bagaimana perasaan
kamu? Bagian mana yang paling mudah dan bagian mana pula yang paling sulit?
Dapatkah kamu memberikan bantuan terhadap mereka yang sedang tertimpa musibah?
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
118
Rangkuman
1. Kita hidup dalam masyarakat. Masyarakat yang paling kecil adalah keluarga.
Masyarakat yang paling besar adalah negara.
2. Masalah yang timbul dalam masyarakat juga kita kenal dengan istilah masalah
sosial. Masalah-masalah sosial itu, antara lain bencana alam, pengangguran, anak
yatim, yatim piatu, orang jompo, fakir miskin, anak telantar.
3. Menurut pasal 34 dari UUD 1945 bahwa fakir miskin dan anak telantar dipelihara
oleh negara.
4. Jenis bencana alam yang pernah terjadi, antara lain banjir, tsunami, kebakaran
hutan, dan lumpur panas.
5. Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat
yang lain.
6. Migrasi terdiri atas dua macam, yaitu migrasi internal dan migrasi internasional.
Bab 10 Masalah Sosial
119
Kerjakan di buku latihanmu!
A. Pilihlah jawaban yang paling benar.
1. Masyarakat yang paling kecil adalah ....
a. desa
c. keluarga
b. RW
d. kecamatan
2. Fakir miskin dan anak telantar dipelihara oleh ....
a. negara
c. pemerintah
b. keluarga
d. masyarakat serta sosial
3. Banyaknya pengangguran jika tidak terkendali akan menimbulkan masalah sosial,
dalam bentuk ....
a. kerawanan sosial
b. ketergantungan masyarakat
c. gangguan keamanan
d. kecemburuan sosial
4. Perbedaan sosial yang sangat menonjol dalam lingkungan kita adalah keadaan
masyarakat yang kaya dan ada pula ....
a. masyarakat pegawai
c. para pedagang
b. petani dan buruh
d. masyarakat miskin
5. Untuk mengurangi jumlah pengangguran dapat diadakan ....
a. pelatihan kerja
c. urbanisasi
b. pemberian uang saku
d. transmigrasi
6. Keamanan lingkungan menjadi tanggung jawab ....
a. pemerintah
c. bersama warga
b. ketua RW
d. lurah
7. Bencana alam yang terjadi bukan semata kondisi alam, tetapi dapat dipengaruhi
oleh ....
a. musim dan iklim
c. perkembangan industri
b. kemajuan pembangunan
d. sikap
hidup warga
8. Pemerintah telah memberikan BLT kepada warga yang berhak menerima. BLT
adalah ....
a. Bimbingan Lingkungan Terpadu
b. Bantuan Lingkungan Terprogram
c. Bantuan Langsung Tunai
d. Bimbingan Langsung Terampil
9. Sebagian besar masyarakat Indonesia hidup dalam garis ....
a. kecuk
upan
c. kebahagiaan
b. kemiskinan
d. kekerabatan
10. Setiap warga masyarakat menginginkan keadaan sosial selalu ....
a. tertib dan aman
c. demo di jalanan
b. menyampaikan tuntut
an
d. hidup tanpa aturan
Evaluasi
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
120
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan tep at.
1. Penduduk Indonesia berkonsentrasi di pulau ....
2. Indonesia dalam jumlah penduduk menduduki peringkat ....
3. Pengangguran menimbulkan masalah baru, yaitu ....
4. Untuk menciptakan lapangan kerja sangat diperlukan uluran tangan ....
5. Kesenjangan sosial yang tinggi mendorong ....
6. Salah satu contoh masalah sosial, antara lain ....
7. Tidak merata persebaran penduduk di Indonesia disebabkan oleh ....
8. Masyarakat membutuhkan kehidupan yang ....
9. Usaha pemerintah untuk mengatasi masalah pengangguran adalah ....
10. Migrasi adalah ....
C. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar.
1. Sebutkan masalah sosial yang terdapat di lingkungan sekitarmu.
2. Apakah yang dapat dilakukan terhadap korban bencana alam?
3. Apakah yang dimaksud tunawisma?
4. Sebutkan upaya-upaya dapat dilakukan untuk mencegah bahaya banjir.
5. Bagaimana sikapmu melihat orang-orang jompo di sekitar tempat tinggalmu.
Bab 10 Masalah Sosial
121
Evaluasi Semester 2
Kerjakan pada buku latihanmu!
A. Pilihah jawaban ya ng benar.
1. Orang yang bekerja mencari ikan di laut disebut ....
a. petani
c. buruh
b. nelayan
d. pelayan
2. Beternak sapi dapat menghasilkan ....
a. taring
c. tanduk
b. daging
d. t
elur
3. Pasar terapung dapat kita jumpai di Pulau ....
a. Kalimantan
c. Sulawesi
b. Sumatra
d. Papua
4. Tempat bertemunya penjual dan pembeli adalah ....
a. pasar
c. taman
b. sekolah
d.
uang
5. Asas koperasi Indonesia adalah ....
a. gotong royong
c. kekeluargaan
b. kemandirian
d. kerakyatan
6. Bapak Koperasi Indonesia adalah ....
a. Ir. Soekarno
c. Moh. Yamin
b. Moh. Hatta
d. Bung Tomo
7. Kekuasaan tertinggi di dalam koperasi adalah ....
a. rapat anggota
c. ketua
b. direktur
d. sekretaris
8. Penanggung jawab koperasi di sekolah adalah ....
a. guru IPS
c. kepala sekolah
b. guru kelas VI
d.
Bagian Tata Usaha
9. Alat komunikasi modern adalah ....
a. telepon selular
c. kentongan
b. obor
d. faksimili
10. Bahan baku membuat pakaian masa kini, yaitu....
a. rami
c. kapas
b. goni
d.
daun
11. Alat transportasi modern adalah ....
a. dokar
c. andong
b. pesawat terbang
d. jalan kaki
12. Dokter termasuk penyedia layanan berupa ....
a. jasa
c. perajin
b. barang
d. pengusaha
121
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
122
13. Pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus adalah ....
a. perajin mebel
c. tukang ojek
b. tukang batu
d.
nelayan
14. Pulau di Indonesia yang padat penduduknya adalah ....
a. Jawa
c. Kalimantan
b. Sumatra
d. Papua
15. Termasuk ke dalam masalah sosial adalah ....
a. tersedianya lapangan kerja
c. swasembada pangan
b. kemiskinan
d. tingkat perekonomian maju pesat
B. Isilah titik-titik di bawah ini de ngan benar.
1. Pasar yang melakukan transaksi langsung adalah ....
2. Kegiatan mengolah tanah disebut ....
3. Pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi disebut ....
4. Koperasi yang didirikan di lingkungan sekolah disebut ....
5. Surat kawat disebut juga ....
6. Penemu pesawat telepon adalah ....
7. Perpindahan penduduk dari desa ke kota disebut ....
8. Remigrasi adalah ....
9. Sisa hasil pemakaian produksi disebut ....
10. Evaluasi adalah ....
C. Jawablah pertanyaan berikut ini
1. Jelaskan fungsi-fungsi uang.
2. Jelaskan kewajiban anggota koperasi.
3. Jelaskan peran pemerintah dalam memajukan koperasi di Indonesia.
4. Jelaskan pengalamanmu dalam menggunakan alat transportasi.
5. Mengapa kepadatan penduduk di Indonesia terpusat di pulau Jawa?
Bab 10 Masalah Sosial
123
adat istiadat
tata kelakuan yang kekal dan turun temurun dari generasi satu ke genarasi lain sebagai
warisan sehingga kuat integrasinya dengan pola perilaku masyarakat
anggaran
taksiran mengenai penerimaan dan pengeluaran kas yang diharapkan untuk periode
yang akan datang
artistik
mempunyai nilai seni
cuaca
keadaan udara pada suatu tempat tertentu dengan jangka waktu tertentu
ekstra
tambahan di luar yang resmi
fakir
orang yang sangat berkekurangan
geologi
ilmu tentang komposisi, struktur, dan sejarah bumi
giral
surat berharga yang dapat diuangkan di bank atau di kantor pos
hidrogeologi
ilmu air tanah yang mementingkan hubungan lingkungan geologi dengan berbagai segi
air permukaan yang berkaitan
himne
nyanyian pujaan
humus
bahan organik berasal dari daun dan bagian tumbuhan lainnya yang menjadi lapuk
sesudah mengalami pelapukan di atas permukaan tanah banyak mengandung unsur
hara yang diperlukan tumbuhan
imigrasi
perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain
indeks
daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan tersusun menurut abjad
yang memberikan informasi mengenai halaman tempat kata atau istilah itu ditemukan
investasi
penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan
memperoleh keuntungan
irigasi
pengaturan pembagian pengaliran air menurut sistem tertentu untuk sawah dan
sebagainya
jompo
tua sekali dan sudah lemah fisiknya
juru buku
pemegang buku dagangan atau buku perusahaan
123
Glosarium
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
124
kasir
pemegang kas, orang yang bertugas menerima dan membayarkan uang
komunikasi
penerimaan dan pengiriman pesan atas berita antara dua orang atau lebih sehingga
pesan yang dimaksud dapat dipahami
kosmetik
obat untuk mempercantik wajah, kulit, rambut, dan sebagainya
luar biasa
tidak seperti biasa, tidak sama dengan yang lain
migrasi penduduk
perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat yang lain
modal
uang yang dipakai sebagai pokok untuk berdagang
modern
terbaru, sikap dan cara berfikir serta cara bertindak sesuai dengan tuntutan zaman
nasabah
orang yang biasa berhubungan dengan bank atau menjadi pelanggan bank
obligasi
surat pinjaman dengan pinjaman tertentu dari pemerintah yang dapat diperjualbelikan
panti
rumah, tempat
patriotisme
semangat cinta tanah air, sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya
untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya
piatu
orang tidak beribu / bapak
primer
pertama, terutama, pokok
reurbanisasi
perpindahan penduduk dari kota ke desa
sekutu
serikat, gabungan
selat
laut sempit antara pulau-pulau
seluler
dibagi, di sel-sel atau di bilik-bilik
siklus
putaran waktu yang didalamnya terdapat rangkaian kejadian yang berulang-ulang secara
cepat dan teratur
simbol
lambang, tanda
skala
perbandingan ukuran besarnya gambar dengan keadaan yang sebenarnya
sekunder
kebutuhan yang kedua
Bab 10 Masalah Sosial
125
sosial
suka memperhatikan kepentingan umum
tabloid
surat kabar ukuran kecil yang memuat berita secara singkat, padat, bergambar mudah
dibaca
tanjung
tanah atau pegunungan yang menjorok ke laut
teknologi
kemampuan teknik yang berlandaskan kemampuan ilmu eksakta berdasarkan proses
teknik
teluk
bagian laut yang menjorok ke daratan
topografi
pemetaan muka bumi pada daerah tertentu
tradisional
cara bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang ada
secara turun-temurun
transportasi
pengangkutan barang oleh berbagai jenis kendaraan sesuai kemajuan teknologi.
tsunami
gelombang air laut dahsyat yang terjadi karena gempa bumi atau letusan gunung berapi
di dasar laut
undang-undang
aturan-aturan yang dibuat oleh orang atau badan yang berkuasa
urbanisasi
perpindahan penduduk dari desa ke kota
yatim
tidak beribu dan berayah lagi
Glosarium
125
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
126
126
Daftar Pustaka
Bale, Win. 2002.
Atlas Pelajar Indonesia dan Dunia.
Jakarta: Erlangga.
Barjono, dkk. 2006.
Pengetahuan Sosial Terintegrasi.
Jakarta: Widya Utama.
Dianawati, Ajen. 2005.
Mengenal Alam dan Budaya Indonesia.
Jakarta: Wahyu Media.
Gayo, Iwan. 1999.
Buku Pintar Nasional.
Jakarta: Upaya Warga Negara.
Kurniati, dkk. 2003.
Atlas Indonesia Baru.
Jakarta: PT Fitratama Sempana.
Redaksi Ensiklopedi Indonesia. 1992.
Ensiklopedi Indonesia, Seri Geografi.
Jakarta: PT
Ichtiar Baru Van Hoeve.
Sugeng HR. 2001.
Rangkuman Ilmu Pengetahuan Lengkap.
Semarang: Aneka Ilmu.
Suryanto, Agus. 2007.
Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap SD.
Yogyakarta: Pustaka
Widyatama
. 2002.
Atlas Indonesia dan Dunia.
Jakarta: CV Buana Raya.
. 2001.
Album Pahlawan Bangsa.
Jakarta: Mutiara Sumber Widya.
Sumber acuan lain:
Encarta Reference Library 2006.
Wikipedia,
diakses Maret 2008.
www.Indonesia-Ottawa.org,
diakses tanggal 20 April 2008.
Konservasipapua.blogspot.com.
diakses tanggal 21 April 2008.
Bab 10 Masalah Sosial
127
127
Kunci Jawaban
BAB 1 PETA DAN KELENGKAPANNYA
A.
B
1. d
6. a
1. kuning
6. dataran t
inggi
2. b
7. c
2. merah
7. tengah atas
3. c
8. a
3. garis
8. bentuk peta
4. a
9. b
4. atlas
9. O
5. d
10. c
5. bumi
10. indeks
C.
1. Peta adalah gambaran permukaan bumi yang dibuat menggunakan skala pada bidang
datar. Sementara itu, atlas adalah kumpulan dari peta.
2. – judul peta
– skala
– simbol
– keterangan/legenda
– arah mata angin
– indeks
3. Buatlah kotak pada peta aslinya. Buatlah juga kotak-kotak yang sama besar pada kertas
kosong. Setelah itu, gambarlah sesuai dengan kotak yang ada pada peta asli.
4. Setiap 1 cm pada peta sama dengan 3.500.000 cm di lapangan.
5. Improvisasi siswa.
BAB 2 KENAMPAKAN ALAM DAN SOSIAL BUDAYA
A.
B
1. a
6. d
1. tsunami
6. Su
lawesi
2. c
7. d
2. toba
7. pantai
3. b
8. c
3. Naggroe Aceh Darussalam
8. J
awa Tengah
4. c
9. a
4. Erosi dan banjir
9.
danau
5. c
10. a
5. teluk
10. hujan
C.
1. dapat menyuburkan tanaman
2. penghasil ikan dan rumput laut
3. banjir, gempa, dan erosi
4. tidak menebang pohon sembarangan
5. – sarana transportasi
– budidaya ikan
– objek pariwisata
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
128
BAB 3 SUMBER DAYA ALAM DAN KEGIATAN EKONOMI
A.
B
1. c
6. c
1. besi baja
6. sapi dan kambing
2. a
7. a
2. tidak dapat diperbarui
7. bukan logam
3. b
8. b
3. pertanian
8. suaka alam
4. c
9. c
4. kayu
9. tropis
5. d
10. a
5. reboisasi
10. Jawa
C.
1. sumber daya alam adalah kekayaan alam yang terdapat di bumi
2. kelapa sawit, teh, kopi, karet
3. tumbuhan, hewan, air
4. improvisasi siswa
5. emas, perak, batu bara, minyak bumi
BAB 4 SUKU BANGSA DAN BUDAYA
A.
B
1. b
6. a
1. sutasoma
6. honai
2. a
7. c
2. persatuan
7. ngaben
3. d
8. a
3. minahasa
8. m
aluku
4. d
9. c
4. Indonesia
9. Jawa Timur
5.
b
10. c
5.
rendang
10. runtuh
C.
1. tidak menjelekkan budaya daerah
2. diadakan lomba budaya setempat dan pentas seni daerah
3. walaupun berbeda tetapi tetap satu jua
4. – Rumah honai dari suku asmat
– Rumah joglo dari suku jawa
– Rumah gadang dari minangkabau
5. Minangkabau, Tanjung Koto, Panyalai
BAB 5 PENINGGALAN SEJARAH
A.
B
1. d
6. a
1. Plaosan
6. Blitar
2. b
7. d
2. Makassar, Sulawesi Selatan 7. Dinas kebudayaan
3. a
8. a
3. Majapahit
8. Nanggroe Aceh Daruss
alam
4. c
9. d
4. Solo, Jawa Tengah
9. Magelang, Jawa Tengah
5. b
10. d
5. benteng
10. kekay
aan bangsa
Bab 10 Masalah Sosial
129
Kunci Jawaban
129
C.
1. – memelihara peninggalan sejarah sebaik-baiknya
– menjaga kebersihan dan keutuhan peninggalan sejarah
– tidak mencoret-coret peninggalan sejarah
2. Agar peninggalan sejarah tetap terjaga kelestariannya
3. Improvisasi siswa
4. Imprivisasi siswa
5. Seluruh komponen bangsa
BAB 6 MENELADANI KEPAHLAWANAN DAN PATRIOTISME TOKOH
A.
B
1. b
6. a
1. jasa para pahlawan
6.
belajar sungguh-sungguh
2. c
7. d
2. uang
7.
patriotisme
3. a
8. c
3. museum
8.
tutwuri handayani
4. b
9. a
4. kurang persatuan
9.
t
iga serangkai
5. a
10. a
5. kemerdekaan
10.
menghormati jasa
pahlawan dan
meneladani kepahlawanannya
BAB 7 PEREKONOMIAN MASYARAKAT
A.
B
1. b
6. a
1.
pasar nyata dan pasar tidak nyata
2. c
7. c
2.
kartal
3. a
8. d
3.
perekonomian
4. a
9. a
4.
Rp1.000,00
5. b
10. b
5.
Bank Rakyat Indonesia
6.
agraris
7.
menghasilkan barang
8.
kelapa sawit, teh, kopi
9.
sektor jasa
10.
pelayanan bank
C.
1. Pasar ialah tempat bertemunya penjual dan pembeli
2. Pertanian, peternakan, dan perkebunan
3. Bank muamalat, bank central asia
4. – tertulis nilai uang dengan huruf
– terdapat nomor seri
– terdapat tulisan Bank Indonesia
– lebih aman dan dapat mendapatkan bunga
5. lebih aman dan mendapatkan bunga
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
130
BAB 8 KOPERASI
A.
B
1. c
6. d
1. koperasi primer
6. KORPRI
2. b
7. d
2. asas kekeluargaan
7. rapat anggota
3. d
8. a
3. masyarakat
8. lima tahun
4. a
9. b
4. adil dan terbuka
9. wajib
5. b
10. a
5. modal
10. sukarela
C.
1. koperasi produksi dan koperasi konsumsi
2. – memupuk jiwa usaha
– membiasakan hidup hemat
– melatih kedisiplinan
3. improvisasi siswa
4. • rantai melambangkan persahabatan
• timbangan melambangkan keadilan sosial
• merah putih melambangkan sifat nasional koperasi
5. buku tulis, alat-alat tulis
BAB 9 PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
A.
B
1. a
6. c
1. Bandung
6.
hewan
2. c
7. d
2. C. Marconi
7.
toyota
3. a
8. a
3. cetak
8.
pesan
4. a
9. c
4. telekomunikasi
9.
John Logie Baird
5. b
10. b
5. perangko
10.
Slompret Melayu
C.
1. Transportasi darat, laut, udara
2. becak, delman, gerobak
3. mempermudah komunikasi manusia
4. RCTI, SCTV, Global TV, Trans TV, TV One
5. Kompas, Republika, Media Indonesia
BAB 10 MASALAH SOSIAL
A.
B
1. c
6. c
1. c
6. c
2. a
7. d
2. a
7. d
3. c
8. c
3. a
8. c
4. d
9. a
4. d
9. b
5. a
10. a
5. d
10. a
Bab 10 Masalah Sosial
131
C.
1. Jawa
6. pengangguran
2. ketiga
7. pembangunan yang tidak seimbang
3. kerawanan sosial
8. aman dan tenteram
4. pemerintah
9. transmigrasi
5. kecemburuan sosial
10. perpindahan penduduk dari tempat yang
satu ke tempat yang lain
Kunci Jawaban
131
i
Irawan Sadad Sadiman
Shendy Amalia
ILMU PENGETAHUAN
SOSIAL
4
SD/MI
Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional
Dilindungi Undang-Undang
ILMU PENGETAHUAN
SOSIAL
Untuk SD/MI Kelas IV
Penulis
:
Irawan Sadad Sadiman
Shendy Amalia
Ilustrasi, Tata Letak
:
Tiras
Perancang Kulit
:
Tiras
Ukuran Buku
:
20 x 28 cm
Diterbitkan oleh Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Tahun 2008
Diperbanyak oleh ...
372.8
SAD SADIMAN, Irawan Sadad
i Ilmu pegetahuan sosial 4: SD/MI kelas IV/Irawan Sadad Sadiman,
Shendy Amalia
.
-- Jakarta
:
Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, 2008.
x, 131 hlm.: ilus. : 28 Cm.
Bibliografi: hlm.126
ISBN 979-462-965-0
1. Ilmu
-ilmu Sosial-Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Sadiman, Irawan Sadad III. Amalia, Shendy
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-
Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional, pada tahun
2008, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/penerbit untuk
disebarluaskan kepada masyarakat melalui situs internet (
website
) Jaringan
Pendidikan Nasional.
Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional Pendidikan
dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang memenuhi syarat
kelayakan untuk digunakan dalam proses pembelajaran melalui Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2008.
Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para
penulis/penerbit yang telah berkenan mengalihkan hak cipta karyanya kepada
Departemen Pendidikan Nasional untuk digunakan secara luas oleh para siswa
dan guru di seluruh Indonesia.
Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada
Departemen Pendidikan Nasional ini, dapat diunduh (
down load
)
,
digandakan,
dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat. Namun, untuk
penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannya harus memenuhi
ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkan bahwa buku teks
pelajaran ini akan lebih mudah diakses sehingga siswa dan guru di seluruh
Indonesia maupun sekolah Indonesia yang berada di luar negeri dapat
memanfaatkan sumber belajar ini.
Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepada para
siswa kami ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini sebaik-baiknya.
Kami menyadari bahwa buku ini masih perlu ditingkatkan mutunya. Oleh karena
itu, saran dan kritik sangat kami harapkan.
Jakarta, Juli 2008
Kepala Pusat Perbukuan
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahaesa berkat rahmatNya, penulis dapat
menyelesaikan buku ini dengan baik. Penulisan buku ini banyak dibantu oleh rekan-rekan
dalam hal pengumpulan data. Oleh karena itu, penulis menghaturkan terima kasih, semoga
Tuhan membalas budi baik rekan-rekan sekalian.
Ragam fenomena sosial menjadi objek kajian dalam Ilmu Pengetahuan Sosial. Dengan
mempelajari IPS, siswa diarahkan agar dapat menganalisis fenomena sosial di sekitarnya.
Dengan pemaparan yang jelas, buku ini akan mengenalkan berbagai ragam fenomena sosial.
Dengan demikian, siswa akan terbiasa menghargai sikap perbedaan yang ada. Guru serta
orang tua siswa dapat mengarahkan siswa dalam mempelajari permasalahan sosial yang
ada.
Buku ini dikemas dengan sistematika yang runtut. Penyajian buku ini disajikan dengan
pembahasan umum ke khusus (edukatif), sehingga siswa dapat memahaminya dengan
mudah.
Materi yang disajikan disesuaikan pula dengan penalaran siswa sekolah dasar. Aspek
kognitif, afektif, dan psikomotorik terasah melalui beberapa bagian dalam buku ini. Dengan
demikian, buku ini layak menjadi referensi siswa dan guru. Kiranya pembelajaran IPS dapat
memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan untuk siswa.
Penulis menyadari bahwa materi dalam buku ini perlu terus disempurnakan. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran membangun dari rekan-rekan sekalian.
Akhir kata, semoga buku ini dapat bermanfaat bagi para siswa dan guru.
Yogyakarta, Mei 2008
Penulis
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
iv
Daftar Isi
v
Halaman
KATA SAMBUTAN .......................................................................................................... iii
KATA PENG
ANTAR........................................................................................................ iv
DAFTAR ISI .................................................................................................................... v
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR.................................................................................... ix
SEMESTER 1
BAB 1 PETA DAN KELENGKAPANNYA .................................................................. 3
A. Pengertian Peta .......................................................................................
5
B. Kelengkapan
Peta ....................................................................................
5
C. Macam Skala Pada Peta ..........................................................................
6
D. Menggambar
Peta ....................................................................................
7
E. Memperbesar dan Memperkecil Peta ......................................................
8
F. Latihan S
ederhana
...................................................................................
9
Refleksi
.........................................................................................................
9
Rangkuman ................................................................................................... 9
Evaluasi......................................................................................................... 10
BAB 2 KENAMPAKAN ALAM
DAN SOSIAL
BUDAYA ............................................. 13
A. Kenampakan Alam ...................................................................................
1 5
B. Sosial Budaya ..........................................................................................
2 0
C. Peristiwa Alam dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Sosial ................
21
D. Pengaruh Perilaku Masyarakat Terhadap Peristiwa Alam ........................
23
Refleksi
.........................................................................................................
23
Rangkuman ................................................................................................... 23
Evaluasi......................................................................................................... 24
BAB 3 SUMBER DAYA ALAM DAN KEGIATAN EKONOMI .................................... 27
A. Sumber Daya Alam ..................................................................................
29
B. Sumber Daya Alam dan Persebarannya ..................................................
32
C. Manfaat Sumber Daya Alam dalam Bidang Ekonomi ...............................
33
D. Kaitan Sumber Daya Alam dengan Kegiatan Ekonomi ............................
35
Refleksi
.........................................................................................................
39
Rangkuman ................................................................................................... 39
Evaluasi......................................................................................................... 40
BAB 4 SUKU BANGSA DAN BUDAYA..................................................................... 43
A. Bhinneka T
unggal Ika
...............................................................................
45
B. Ragam Suku Bangsa dan Budaya ...........................................................
46
C. Melestarik
an Buday
a ................................................................................
51
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
vi
Refleksi
......................................................................................................... 52
Rangkuman ................................................................................................... 52
Evaluasi......................................................................................................... 53
BAB 5 PENINGGA
LAN SE
JARAH
...........................................................................
5 5
A. Macam Peninggalan Sejarah ...................................................................
57
B. Menghargai Peninggalan
Sejarah
.............................................................
62
Refleksi
.........................................................................................................
63
Rangkuman ................................................................................................... 63
Evaluasi......................................................................................................... 64
BAB 6 MENELADANI KEPAHLAWANAN DAN PATRIOTISME TOKOH ................ 6 7
A. Meneladani Tokoh
.....................................................................................
69
B. Sikap Kepahlawanan
...............................................................................
70
C. Jasa Kepahlawanan .................................................................................
71
Refleksi
.........................................................................................................
72
Rangkuman ................................................................................................... 72
Evaluasi......................................................................................................... 73
EVALUASI SEMESTER 1..............................................................................
75
SEMESTER 2
BAB 7 PEREKONOMIAN MASYARAKAT................................................................ 79
A. Pasar .......................................................................................................
81
B. Uang
.........................................................................................................
82
C. Bank .........................................................................................................
83
D. Aktivitas
Ekonomi .....................................................................................
83
Refleksi
.........................................................................................................
85
Rangkuman ................................................................................................... 85
Evaluasi......................................................................................................... 86
BAB 8 KOPE
RASI..................................................................................................... 89
A. Sendi-sendi Koperasi ...............................................................................
91
B. Organisasi Koperasi ................................................................................
93
C. Modal dan Usaha Koperasi ......................................................................
95
D. Koperasi Sekolah .....................................................................................
96
Refleksi
.........................................................................................................
96
Rangkuman ................................................................................................... 96
Evaluasi......................................................................................................... 97
BAB 9 PERKEM
BANGAN TEKNO
LOGI
.................................................................
99
A. Perkembangan Teknologi Produksi .......................................................... 101
B. Perembangan Teknologi Komunikasi ....................................................... 103
C. Teknologi Transportasi ............................................................................. 105
D. Pengalaman Penggunaan Alat Transportasi ............................................ 107
Refleksi
.........................................................................................................
107
Rangkuman ................................................................................................... 107
Evaluasi......................................................................................................... 108
BAB 10 MASALAH SOSIAL ........................................................................................ 111
A. Keadaan Masyara
kat ............................................................................... 113
B. Migrasi Penduduk
..................................................................................... 115
Refleksi
......................................................................................................... 118
Rangkuman ................................................................................................... 118
Evaluasi
......................................................................................................... 119
EVALUASI SEMESTER 2 .............................................................................................. 121
GLOSARIUM
................................................................................................................. 123
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 126
KUNCI JAWABAN
........................................................................................................... 127
Daftar Isi
vii
Daftar Isi
Daftar Tabel dan Gambar
v
Daftar Tabel dan Gambar
A. Daftar Tabel
Tabel 2.1 Gunung di Indonesia
Tabel 2.2 Tanjung di Indonesia
Tabel 2.3 Laut di Indonesia
Tabel 2.4 Selat
di Indonesia
Tabel 2.5 Teluk di Indonesia
Tabel 2.6 Sungai di Indonesia
Tabel 3.1 Hasil Pertanian di Indonesia
Tabel 3.2 Hasil Perkebunan di Indonesia
Tabel 3.3 Hasil
Laut di Indonesia
Tabel 3.4 Manfaat Sumber Daya Alam
Tabel 3.5 Suaka Margasatwa di Indonesia
Tabel 4.1 Suku Bangsa di Indonesia Berdasarkan Provinsi
Tabel 4.2 Nama Rumah Adat di Indonesia
Tabel 4.3 Tarian Daerah di Indonesia
Tabel 4.4 Nama Lagu Daerah di Indonesia
Tabel 4.5 Nam
a Alat Musik Tradisional di Indonesia
B. Daftar Gambar
Gambar 1.1
Peta dan kelengkapannya
Gambar 1.2
Arah mata angin
Gambar 1.3
Skala garis
Gambar 2.1
Kenampakan alam dan sosial budaya
Gambar 2.2
Gunung Merapi di Jawa Tengah
Gambar 2.3
Pantai landai
Gambar 2.4
Sungai Mahakam
Gambar 2.5
Danau Toba di Sumatra Utara
Gambar 2.6
Pakaian adat Minangkabau
Gambar 2.7
Reog Ponorogo
Gambar 2.8
Banjir
Gambar 2.9
Gunung aktif
Gambar 2.10 Gelombang tsunami
Gambar 3.1
Sumber daya alam dan kegiatan ekonomi
Gambar 3.2
Siklus hujan
Gambar 3.3
Hutan pegunungan
Gambar 3.4
Budidaya pertanian
Gambar 3.5
Peta persebaran hasil laut
Gambar 3.6
Pengolahan lahan
Gambar 3.7
Perkebunan teh
Gambar 3.8
Peternakan unggas
Gambar 3.9
Perikanan laut
Gambar 3.10 Hutan di Indonesia
Gambar 3.11 Pertambangan lepas pantai
Gambar 3.12 Industri pengolahan lateks
Gambar 4.1
Suku bangsa dan budaya
Gambar 4.2
Pakaian adat
Gambar 4.3
Rumah adat
Gambar 4.4
Tarian adat
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
vi
Gambar 4.5
Alat musik
Gambar 5.1
Peninggalan sejarah
Gambar 5.2
Benteng Fort de Kock
Gambar 5.3
Candi Borobudur
Gambar 5.4
Istana Bogor
Gambar 5.5
Makam Presiden RI di Blitar
Gambar 5.6
Tugu Monas
Gambar 5.7
Museum Satria Mandala
Gambar 5.8
Prasasti Tarumanegara
Gambar 5.9
Situs Sejarah
Gambar 5.10 Mesjid Menara Kudus
Gambar 6.1
Kepahlawanan dan Patriotisme
Gambar 6.2
RA. Kartini
Gambar 6.3
KH. Dewantara
Gambar 6.4
Makam pahlawan
Gambar 7.1
Perekonomian masyarakat
Gambar 7.2
Uang kertas dan uang logam
Gambar 7.3
Kegiatan menanam padi
Gambar 7.4
Pelayanan pajak
Gambar 8.1
Koperasi
Gambar 8.2
Lambang koperasi Indonesia
Gambar 9.1
Perkebunan teknologi
Gambar 9.2
Mesin penggilingan padi
Gambar 9.3
Alur produksi
Gambar 9.4
Mesin faksimili
Gambar 9.5
Beberapa jenis telepon
Gambar 9.6
Radio
Gambar 9.7
Pesawat televisi
Gambar 9.8
Angkutan darat
Gambar 9.9
Kapal laut
Gambar 10.1 Masalah sosial
Gambar 10.2 Pengaman
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
1
1
SEMESTER 1
PETA DAN KELENGKAPANNYA
KENAMPAKAN ALAM DAN
SOSIAL BUDAYA
SUMBER DAYA ALAM DAN
KEGIATAN EKONOMI
SUKU BANGSA DAN BUDAYA
PENINGGALAN SEJARAH
MENELADANI KEPAHLAWANAN DAN
PATRIOTISME TOKOH
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
2
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
3
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu:
membaca peta lingkungan setempat dengan menggunakan skala sederhana.
Tujuan Pembelajaran
3
peta
kelengkapan peta
skala peta
Kata Kunci
Gambar 1.1
Membaca peta membutuhkan keterampilan dan pemahaman khusus. Selain itu,
peta sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Kita perlu memahami kondisi lingkungan
kita melalui pemahaman membaca peta wilayah.
Sumber: www.image329.imagehack.us
PETA DAN
KELENGKAPANNYA
BAB
1
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
4
Peta Konsep
Kelengkapan
Peta
Skala Peta
Pengertian
Peta
Judul Peta
Simbol
Mata Angin
Skala
Keterangan/
Legenda
Skala Angka
Skala Garis
Menggambar
Peta
Memperbesar
dan
Memperkecil
Peta
PETA DAN KELENGKAPANNYA
Membahas
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
5
Apakah peta itu? Peta adalah gambaran permukaan bumi yang dibuat dengan
menggunakan skala tertentu pada bidang datar. Bidang datar yang dimaksudkan berupa
kertas. Adapun kumpulan peta yang dibukukan disebut Atlas.
Wilayah yang digambarkan pada peta meliputi wilayah yang luas dan sempit. Pada
peta kenampakan alam juga dapat digambarkan. Kenampakan alam itu berupa dataran
rendah, dataran tinggi, gunung, rawa, laut dan sebagainya.
Pernahkah kamu membuat denah? Misalnya, membuat denah sekolah atau tempat
tinggal? Agar denah yang kamu buat mudah dimengerti perlu ditambah kelengkapan peta.
Contohnya, nama denah, arah mata angin, dan beberapa keterangan pendukung.
Pernahkah kamu melihat gambar peta? Apakah kamu ingin dapat membuat peta? Agar
lebih jelas pemahaman kamu tentang peta, marilah kita pelajari materi berikut ini!
B. Kelengkapan Peta
Kelengkapan peta berguna untuk mempermudah membaca peta. Kelengkapan peta,
antara lain sebagai berikut.
1. Judul peta
Judul peta ditulis di bagian atas peta. Pada umumnya ditulis dengan huruf besar. Judul
peta berfungsi memberikan kejelasan isi peta.
2. Skala
Skala adalah perbandingan jarak pada peta dengan keadaan yang sebenarnya. Misalnya,
Peta Sumatra Barat memiliki skala 1:50.000. Artinya, 1 cm di peta sama dengan 50.000 cm
keadaan sebenarnya.
3. Simbol
Simbol peta adalah bentuk atau tanda. Melambangkan penjelasan tertentu pada peta.
Simbol digunakan untuk mewakili objek tertentu. Simbol dalam peta dapat berbentuk simbol
titik, garis, dan warna.
Simbol titik, di antaranya:
Ibukota provinsi/kota
z
Ibukota kabupaten/kota
Kota
U
Gunung
Bandar udara
Pelabuhan laut
Simbol garis, contohnya:
Jalan raya
+•+• Batas provinsi
–•–• Batas kabupaten
Sungai
F
4
A. Pengertian Peta
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
6
Skala pada peta ada dua yaitu skala angka dan skala garis.
1. Skala angka
Skala angka merupakan perbandingan jarak pada peta dengan keadaan yang
sebenarnya. Skala dinyatakan dengan angka.
Contoh:
Jika pada peta tertulis skala 1 : 1.400.000.
Artinya, setiap 1 cm pada peta sama dengan 1.400.000 cm di lapangan atau 14 km
jarak sebenarnya di permukaan bumi.
2. Skala garis
Skala garis adalah skala yang menunjukkan
perbandingan jarak pada peta dengan keadaan
yang sebenarnya berbentuk garis.
Simbol warna, contohnya:
a) Hijau menggambarkan dataran rendah.
b) Kuning menggambarkan dataran tinggi.
c) Coklat menggambarkan pegunungan/gunung.
d) Putih menggambarkan puncak salju.
e) Biru menggambarkan perairan.
4. Keterangan/legenda
Keterangan/legenda adalah kumpulan beberapa simbol yang digunakan pada peta.
Keterangan/legenda berada pada bagian yang kosong. Legenda harus dipahami oleh
pembaca peta. Dengan demikian, pembaca mengetahui tujuan pembuatan peta.
5. Arah mata angin
Arah mata angin merupakan petunjuk arah pada peta. Arah mata
angin berguna untuk mempermudah membaca peta. Arah mata angin
ada delapan. Antara lain Utara (U), timur laut (TL), timur (T), tenggara
(TG), selatan(S), barat daya (BD), barat (B), dan barat laut (BL). Pada
peta, arah utara selalu berada di atas. Sementara itu, arah selatan
berada di bawah.
6. Indeks
Indeks adalah daftar nama pada atlas. Daftar nama pada indeks disusun berdasarkan
abjad. Fungsi indeks memberi keterangan halaman, kode tempat dan nama. Contoh, Cirebon,
25 C4. Artinya, kota Cirebon berada di halaman 25, kode C menunjukkan lokasi kotak dari
kiri ke kanan. Adapun kode 4 menunjukkan lokasi pada kotak dari atas ke bawah.
C. Macam Skala pada Peta
Tugas
Buatlah peta sederhana! Gunakan kelengkapan peta yang telah kalian pelajari sehingga
peta mudah dibaca. Kumpulkan hasilnya kepada gurumu!
U
S
B
T
BL
TL
BD
TG
Gambar 1.2
Arah mata angin
Sumber: www.photobucket.com
0 10 20 30 40 50 60 70 km
0 1 2 3 4 5 6 7 cm
Gambar 1.2
Skala garis
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
7
Tugas
Hitunglah jarak yang sebenarnya jika pada peta memiliki skala seperti di bawah ini!
1. Skala pada peta adalah 1 : 5.000.000 atau , berapakah jarak
sebenarnya?
2. Apabila pada peta memiliki skala garis sebagai berikut.
Berapakah jarak sebenarnya.
0 8 16 24 32
0 1 2 3 4
Terdapat beberapa cara untuk membuat peta. Mulai dari yang mudah dilakukan hingga
menggunakan alat. Cara menggambar peta, antara lain menjiplak dan membuat kotak.
1. Menjiplak
Menjiplak merupakan cara yang mudah membuat peta. Caranya dengan menggunakan
kertas karbon. Gambar peta asli dialaskan kertas karbon dan kertas kosong. Setelah itu,
kamu hanya mengikuti gambar peta aslinya. Hasilnya pada kertas yang kosong tadi akan
tergambar peta.
2. Membuat Kotak
Membuat kotak-kotak juga dapat mudah dilakukan. Caranya buatlah kotak-kotak pada
peta aslinya. Kotak-kotak tersebut dibuat dengan ukuran sama besar. Buatlah kotak-kotak
yang sama besar pada kertas kosong. Setelah itu, gambarlah sesuai dengan kotak yang
ada peta asli.
A BCDE
1
2
3
4
D. Menggambar Peta
A BCDE
1
2
3
4
Kartografi merupakan seni ilmu dan teknik dalam membuat peta. Peta dapat berupa
sebuah dokumen yang bersifat ilmiah. Ataupun juga sebagai karya seni bernilai tinggi.
Kilas Sosial
1
5.000.000
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
8
2. Memperkecil Peta
Memperkecil peta caranya sama dengan memperbesar. Hanya ukurannya saja yang
berbeda. Pada peta asli dibuat kotak berukuran 4 x 4 cm. Setelah diperkecil dua kali menjadi
2 x 2 cm. Lihat contoh gambar berikut ini!
1. Memperbesar Peta
Memperbesar peta sama halnya dengan menggambar peta. Perbedaannya peta yang
akan dibuat lebih besar dari peta aslinya. Contohnya, memperbesar peta dengan membuat
kotak. Pada peta asli membuat kotak berukuran 1 x 1 cm. Setelah diperbesar dua kali menjadi
2 x 2 cm. Lihatlah contoh gambar berikut ini!
Memperbesar dan memperkecil peta
dapat pula dengan mengubah skalanya.
Misalnya, 1:200.000 diperbesar dua kali
menjadi 1:100.000. Jika diperkecil akan
sebaliknya, angka perbandingan menjadi
besar. Misalnya, 1:200.000 diperkecil dua
kali menjadi 1:400.000.
1234
a
b
c
d
Peta asli
Ukuran kotak 4 x 4 cm
1234
a
b
c
d
Peta diperkecil
dua kali
Ukuran kotak
2 x 2 cm
1234
a
b
c
d
Peta diperbesar dua kali.
Ukuran kotak 2 x 2 cm
1234
a
b
c
d
Peta asli
ukuran kotak 1 x 1 cm
E. Memperbesar dan Memperkecil Peta
Memperbesar dan memperkecil peta sama dengan menggambar peta. Apabila
menggambar peta, ukurannya dibuat sama besar. Dalam memperbesar ataupun memperkecil
peta ukurannya berbeda dengan peta aslinya.
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
9
Perhatikan gambar peta di bawah ini untuk dapat membaca secara sederhana.
Pada gambar peta I.
a. Sebelah utara ditunjukkan dengan huruf C
b. Sebelah timur huruf B
c. Sebelah selatan huruf D
d. Sebelah barat huruf A
Bacalah seperti contoh di atas!
a. Sebelah selatan ditunjukkan dengan huruf ....
b. Peta III sebelah barat batasnya adalah ....
c. Sedang peta II sebelah timur batasnya ....
d. Peta III dan peta II sebelah selatan ditunjukkan dengan
huruf ....
C
AB
D
Peta I
;
U
D
BA
C
Peta III
;
U
Peta II
S
z
F. Latihan Sederhana Membaca Peta
Rangkuman
1. Peta adalah gambaran permukaan bumi yang dibuat dengan menggunakan skala
tertentu pada bidang datar.
2. Jenis peta ada dua, yaitu peta umum dan peta khusus.
3. Kelengkapan pada peta antara lain judul peta, simbol, mata angin, skala, keterangan,
indeks, dan warna. Tiap-tiap warna menggambarkan objek tertentu.
4. Skala yang digunakan pada peta dapat diwujudkan dengan angka ataupun dalam
bentuk garis. Skala tersebut dapat digunakan dalam menghitung jarak sebenarnya
yang ada di lapangan.
Refleksi
Setelah kamu mempelajari mengenai peta dan kelengkapannya, bagian mana yang
kamu anggap paling mudah dan bagian mana yang kamu anggap sulit? Dapatkah
kalian menggambar peta Kabupaten/Kota tempat tinggalmu dengan skala sederhana?
Jika kamu belum dapat membuatnya, tanyakan dan diskusikan dengan gurumu.
Apabila kalian melihat peta, cermati tahun pembuatannya. Dengan demikian, kalian
dapat memastikan apakah datanya masih sesuai atau tidak.
Kilas Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
10
Kerjakan di buku latihanmu!
A. Pilihlah jawaban yang paling benar.
1. Pada peta, puncak salju digambarkan dengan simbol warna ....
a. merah
c. biru
b. hijau
d. putih
2. Gambar jika terdapat pada peta menunjukkan simbol ....
a. segitiga
c. kota
b. gunung
d. piramid
3. Gambar lautan pada peta akan dilukiskan dengan warna ....
a. hijau
c. biru
b. merah
d. putih
4. Simbol pada peta menggambarkan ....
a. Ibukota Provinsi
c. Ibukota Negara
b. Ibukota Kabupaten
d. Kotamadya
5. Jika dalam peta tertulis skala 1 : 350.000 maka setiap 1 cm pada jarak adalah ....
a. 35 km
c. 350 km
b. 0,35 km
d. 3,5 km
6. Pada sebuah peta, gambar yang di atas akan menunjukkan arah mata angin ....
a. utara
c. timur
b. selatan
d. barat
7. Untuk memperbesar atau memperkecil gambar peta digunakan bantuan garis ....
a. katulistiwa
c. koordinat
b. bujur
d. lintang
8. Segitiga merah pada gambar dalam peta merupakan simbol ....
a. gunung berapi
c. gunung tertinggi
b. pegunungan
d. gunung
9. Kumpulan peta-peta yang dibukukan disebut ....
a. legenda
c. keterangan
b. atlas
d. globe
10. Perbandingan jarak di peta dengan sebenarnya adalah ....
a. judul
c.
legenda
b. simbol
d. petunjuk arah
B. Isilah titik-titik dibawah ini dengan tepat.
1. Dalam peta berwarna dataran tinggi digambarkan dengan warna ....
2. Dalam peta berwarna untuk menunjukkan batas wilayah ialah ....
3. Skala pada peta diwujudkan dalam bentuk angka dan ....
4. Peta yang disajikan dalam bentuk buku disebut ....
Evaluasi
•
Bab 1 Peta dan Kelengkapannya
11
5. Kita akan memahami garis bujur dan garis lintang pada peta yang bulat. Peta tersebut
dinamakan ....
6. Pada peta berwarna warna kuning untuk menggambarkan ....
7. Untuk meletakkan judul peta ditulis pada bagian ....
8. Petak segi empat dalam peta untuk menggambarkan ....
9. Kota kecil digambarkan dengan ....
10. Untuk lebih memudahkan membaca isi peta melihat ....
C. J awablah pertanyaan berikut dengan benar.
1. Jelaskan perbedaan antara peta dengan atlas.
2. Sebutkan kelengkapan peta yang dapat mempermudah dan memperjelas dalam
membaca peta.
3. Jelaskan cara menggambar peta dengan menggunakan kotak.
4. Apakah artinya skala 1 : 3.500.000?
5. Di provinsi manakah kamu tinggal? Sebutkan batas-batas provinsi tempat tinggalmu.
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
13
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu:
mendeskripsikan kenampakan alam lingkungan kabupaten/kota dan provinsi.
menjelaskan hubungan kenampakan alam dengan keragaman sosial budaya.
Tujuan Pembelajaran
13
Gambar 2.1
Kenampakan alam yang tercipta di dunia adalah anugerah Tuhan. Sudahkah kamu
mensyukuri dan merawat alam dengan baik?
Sumber: www.photobucket.com
13
lingkungan alam
peristiwa alam
sosial dan budaya
Kata Kunci
KENAMPAKAN ALAM
DAN SOSIAL BUDAYA
BAB
2
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
14
Peta Konsep
Sosial
Budaya
Peristiwa Alam
dan
Pengaruhnya
Terhadap
Kehidupan
Sosial
Kenampakan
Alam
Bahasa
Pakaian
Daerah
Wilayah
Daratan
Adat Istiadat
Kesenian
Daerah
Pengaruh
Perilaku
Masyarakat
terhadap
Peristiwa Alam
Wilayah
Perairan
KENAMPAKAN ALAM DAN
SOSIAL BUDAYA
Membahas
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
15
Amatilah lingkungan tempat tinggalmu! Tentunya lingkunganmu memiliki kenampakan
yang tidak sama. Ada yang datar dan ada yang tinggi. Bahkan, ada yang berupa pegunungan.
Mengapa demikian? Bagaimanakah pengaruh keragaman kenampakan alam terhadap
sosial budaya di masyarakat? Agar lebih jelas, marilah kita pelajari materi berikut ini!
A. Kenampakan Alam
1. Wilayah Daratan
Amatilah lingkungan tempat tinggalmu! Termasuk pada daerah yang datar, rendah, atau
tinggi? Setelah kita amati lingkungan tempat tinggal kita tentunya tidaklah sama. Permukaan
bumi kita terdiri atas wilayah daratan dan perairan. Wilayah daratan meliputi gunung,
pegunungan, dataran rendah, dataran tinggi, dan sebagainya. Wilayah perairan meliputi laut,
sungai, dan danau.
Bentangan alam berupa daratan dan perairan disebut kenampakan alam.
Negara Indonesia merupakan negara berbentuk kepulauan. Jumlah pulau di negara kita
sekitar 18.810. Pulau merupakan suatu wilayah daratan yang luas. Satu pulau dengan pulau
yang lain dihubungkan dengan laut ataupun selat.
a. Pulau Jawa dengan Pulau Sumatra dihubungkan Selat Sunda.
b. Pulau Kalimantan dengan Pulau Sulawesi dihubungkan Selat Makasar.
c.
Pulau Sumatra dengan Pulau Kalimantan dihubungkan Selat Karimata.
d. Pulau Jawa dan Pulau Bali dihubungkan Selat Bali.
Jenis-jenis bentuk daratan di Indonesia, antara lain.
a. Dataran rendah
Dataran rendah adalah wilayah yang memiliki ketinggian 0–200 m di atas permukaan
laut. Dataran rendah merupakan wilayah yang paling diminati oleh manusia. Hal ini dikarenakan
wilayahnya yang mudah dijangkau. Dataran rendah banyak dimanfaatkan manusia untuk
kegiatan pertanian, perumahan dan sebagainya.
b. Dataran tinggi
Dataran tinggi adalah wilayah yang memiliki ketinggian lebih dari 200 m di atas
permukaan laut. Dataran tinggi biasanya memiliki udara yang sejuk. Pada wilayah dataran
tinggi juga banyak dilakukan aktivitas pertanian. Pertanian yang ditanam berupa teh, kopi,
sayur-sayuran dan buah-buahan.
c. Gunung
Gunung adalah daerah yang lebih tinggi dari daerah sekitarnya. Gunung terdiri atas
gunung mati dan berapi. Gunung yang ada di Indonesia sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia. Hal ini dikarenakan pada wilayah sekitar gunung api merupakan wilayah yang subur.
Ekosistem pada dataran tinggi dibentuk oleh lingkungan yang ekstrim. Suhu malam
hari amat rendah. Sementara di siang hari matahari bersinar terik.
Kilas Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
16
Selain itu, manfaat lain yang dapat diperoleh dari gunung berapi, yaitu
1) Menghasilkan barang tambang.
2) Sebagai objek pariwisata.
3) Lahan subur cocok untuk kegiatan pertanian,
4) dan lain-lain.
d. Pegunungan
Pegunungan adalah daerah berbukit-bukit yang memanjang. Pegunungan mempunyai
ketinggian lebih dari 1500 m di atas permukaan laut. Wilayah pegunungan yang ada di
Indonesia cukup banyak. Umumnya wilayah pegunungan digunakan untuk tempat rekreasi.
Hal ini karena pegunungan memiliki udara yang sejuk. Di samping itu juga banyak dilakukan
kegiatan pertanian dan perkebunan.
e. Dataran pantai
Dataran pantai adalah batas antara daratan dengan laut. Indonesia merupakan negara
kepulauan. Hal ini menyebabkan Indonesia banyak memiliki pantai.
Pantai yang ada di Indonesia dimanfaatkan untuk tujuan wisata. Adapun wisata yang
datang berasal dari dalam maupun luar negeri. Wilayah pantai dianggap sebagai wilayah
yang memiliki daya tarik. Pernahkah kalian ke pantai?
f. Tanjung
Tanjung adalah daratan yang menjorok ke laut. Tanjung yang ada di Indonesia jumlahnya
cukup banyak. Wilayah tanjung dapat dimanfaatkan sebagai pelabuhan.
Tugas
Cobalah amati pada peta atau atlas pulau di tempat tinggalmu berdekatan dengan
pulau mana saja? Tulislah pada bukumu dan laporkan pada gurumu! Adakah selat
atau laut di provinsi tempat tinggalmu?
Gambar 2.2
Gunung Merapi di Jawa Tengah
Sumber: www.geocities.jp
1.
Tanjung Sorong
Papua Barat
2.
Tanjung Batu Nidi
Bali
3.
Tanjung Tanahmea
Sulawesi
4.
Tanjung Kehidup
an
Kalimantan
5.
Tanjung Karangweleng
Jawa
No.
Nama Tanjung
Letak
Tabel 2.2
Tanjung di Indonesia
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
1.
Leuser
Nanggroe Aceh Darussalam
2.
Tinombala
S
ulawesi Tengah
3.
Krakatau
Banten
4.
Merapi
Jawa Tengah
5.
Lawu
Jawa Timur
6.
Rinjani
Nusa T
enggara Barat
7.
Kahung
Kalimantan Selatan
8.
Agung
Bali
9.
Tangkesawua
Sulawesi Tenggara
No.
Nama Gunung
Letak
Tabel 2.1
Gunung di Indonesia
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
17
2. Wilayah Perairan
Wilayah perairan Indonesia lebih luas dibandingkan daratan. Pulau-pulau yang ada di
Indonesia dikelilingi oleh perairan.
Jenis-jenis bentuk perairan di Indonesia, antara lain.
a. Laut
Pernahkah kalian pergi ke laut? Bagaimana perasaan kalian? Laut adalah perairan
yang sangat luas dan dalam. Air laut terasa asin karena mengandung garam. Laut yang ada
di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu laut dangkal dan dalam. Laut dapat menghasilkan
ikan, rumput laut, dan sebagainya.
Laut yang ada di Indonesia memiliki daya tarik.
Hal ini dapat terlihat dari banyaknya wisatawan yang
datang ke laut.
Bagian-bagian dari laut adalah sebagai berikut.
1) Selat
Selat adalah laut sempit yang terletak di antara dua pulau. Indonesia banyak memiliki
selat. Selat-selat tersebut menghubungkan antara satu pulau dengan pulau lainnya.
Ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
2) Teluk
Teluk adalah laut yang menjorok ke daratan. Pada umumnya teluk ini digemari oleh
wisatawan. Oleh wisatawan teluk menjadi tempat wisata yang indah dan menarik.
1.
Teluk Sampit K
alimantan
2.
Teluk Bayur
Sumatra Barat
3.
Teluk Jakarta Jawa
4.
Teluk Langsa Nanggroe Aceh Darussamalam
5.
Teluk Berau
P
apua
No.
Nama Teluk
Letak
Tabel 2.5
Teluk di Indonesia
1.
Selat Bangka Pulau Sumatra dan Pulau Bangka
2.
Selat Sunda
Pulau Jawa dengan Pulau Sumatra
3.
Selat Madura Pulau Jawa dengan Pulau Madura
4.
Selat Peleng
Pulau Sulawesi dan Pulau Peleng
5.
Selat Alas
Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa
No.
Nama Selat
Letak
Tabel 2.4
Selat di Indonesia
Gambar 2.3
Pantai landai
Sumber: www.photobucket.com
1.
Laut Jawa
Utara Pulau Jawa
2.
Laut Arafuru
Selatan Kepulauan Aru
3.
Laut Banda
Selatan Pulau Seram
4.
Lautan Indonesia S
elatan Pulau Sumatra
sampai selatan Pulau Jawa
No.
Nama Laut
Letak
Tabel 2.3
Laut di Indonesia
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
18
Tugas
Jelaskan manfaat sungai dalam kehidupan sehari-hari! Bagaimana sikap kalian dalam
melestarikan sungai? Kumpulkan hasil-nya kepada gurumu.
b. Sungai
Sungai adalah air yang mengalir di daratan. Air sungai mengalir dari hulu menuju hilir.
Sumber air sungai berasal dari mata air, air hujan, dan campuran. Jenis sungai ada yang
besar serta panjang dan sempit serta pendek.
Sungai dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya untuk irigasi sawah,
pertanian, budidaya ikan dengan keramba, objek pariwisata, PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga
Air) bahkan ada yang digunakan untuk transportasi (angkutan).
Sungai yang besar dan panjang dimanfaatkan untuk pelayaran, lalu lintas kapal dan
sebagainya. Sungai ini banyak ditemui di Sumatra dan Kalimantan. Sungai yang ada di
Pulau Jawa berupa sungai kecil dan pendek. Sungai di Jawa dimanfaatkan sebagai
pengairan lahan pertanian, dan pembangkit listrik.
Sungai dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Sebutkan sungai-sungai yang
ada di kabupaten/kota tempat
tinggal kalian!
Sungai dapat mendatangkan
bencana jika tidak dimanfaatkan
dengan baik. Sebaliknya, jika
dimanfaatkan dengan sebaik-
baiknya akan mendatangkan
kemakmuran.
Gambar 2.4
Sungai Mahakam
Sumber:
www.kutaikartanegara.com
1.
Sungai Asahan
Sumatra Utara
2.
Sungai Batanghari
Jambi
3.
Sungai Citarum
Jawa Barat
4.
Sungai Gumanti
Sumatra Barat
5.
Sungai Mamberamo
Papua
6.
Sungai Mahakam
Kalimantan Timur
7.
Sungai Bengawan Solo
J
awa Tengah
8.
Sungai Musi
Su
matra Selatan
9.
Sungai Brantas
J
awa Timur
No.
Nama Sungai
Letak
Tabel 2.6
Sungai di Indonesia
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
19
c. Danau
Danau merupakan cekungan berisi air yang luas. Danau biasanya dikelilingi oleh dataran.
Danau ada dua, yaitu dibuat oleh manusia dan terbentuk oleh alam. Danau yang dibuat
manusia disebut danau buatan. Adapun danau yang terbentuk oleh alam disebut danau alami.
Danau memiliki ukuran yang besar dan kecil. Danau dapat dimanfaatkan untuk rekreasi,
pengairan, dan sebagainya. Apakah kalian pernah melihat danau? Apa yang membedakan
danau dengan sungai?
Danau ada yang terletak di dataran tinggi dan di dataran rendah.
Gambar 2.5
Danau Toba di Sumatra Utara
Sumber:
www.harrysimbolon.files.wordpress.com
Pernahkah kamu berkunjung ke Danau Toba di Sumatra Utara? Danau Toba berukuran
1.700 meter persegi dengan kedalaman 450 meter. Di sekeliling danau banyak terdapat
tumbuhan menarik. Suasana di sekitar danau amat sejuk. Pemandangan indah dan
memesona karena terdapat pegunungan di sekelilingnya. Ditambah lagi dengan
keberadaan Pulau Samosir di dekat danau. Hal ini menjadikan Danau Toba sebagai
objek wisata favorit.
Kilas Sosial
1.
Danau Poso, Metama, Towati, Lindu
S
ulawesi
2.
Danau Jempang, Luar, Genali, Semayang
Kalimantan
3.
Danau Toba, Maninjau, Singkarak, Ranau
Sumatra
4.
Danau Batur, Bratan, Buyan
Bali
5.
Danau Segara Anak
Lombok
6.
Danau Yanuar, Pantai, Sentani
Papua
No.
Nama Danau
Letak
Tabel 2.7
Danau di Indonesia
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
20
Manusia merupakan makhluk sosial. Untuk itu, manusia selalu berhubungan dengan
sesama. Manusia harus mampu menyesuaikan diri (adaptasi) di lingkungannya. Khususnya
di lingkungan tempat tinggalnya.
Indonesia memiliki kebudayaan yang beragam. Setiap budaya memiliki kekhasan.
Sebagai generasi penerus kalian harus melestarikan kebudayaan. Keragaman budaya yang
ada di Indonesia dapat dilihat sebagai berikut.
Suku bangsa di Indonesia memiliki bahasa yang berbeda-beda. Nama bahasa diambil
dari nama suku bangsa tersebut. Misalnya, suku Jawa menggunakan bahasa Jawa. Suku
bangsa di Indonesia umumnya menggunakan dua bahasa. Bahasa yang digunakan adalah
bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Bahasa Indonesia digunakan untuk mempermudah
komunikasi.
Adat istiadat masing-masing suku bangsa berbeda-beda. Adat istiadat setiap suku
bangsa dipertahankan. Adat istiadat tersebut berupa upacara pernikahan, kelahiran, kematian
dan sebagainya. Sebagai contoh pada masyarakat Bali terdapat upacara Ngaben. Ngaben
adalah acara pembakaran mayat di Bali bagi masyarakat beragama Hindu.
Pakaian daerah menggambarkan keanekaragaman budaya
Indonesia. Indonesia memiliki 33 provinsi. Pakaian adat tiap
provinsi berbeda-beda. Selain itu, pakaian adat setiap provinsi
memiliki keunikan dan kekhasan. Pakaian adat umumnya
digunakan pada upacara adat.
Bentuk-bentuk kesenian daerah di Indonesia cukup beragam.
Kesenian tersebut seni tari, seni musik, lagu-lagu daerah, dan
lain-lain. Masing-masing provinsi memiliki keunikan ragam
kesenian.
B. Sosial Budaya
2. Adat Istiadat (Tradisi)
3. Pakaian Daerah
4. Kesenian Daerah
Mengapa manusia perlu menyesuaikan diri? Hal ini karena kehidupan sosial dan budaya
pada setiap tempat berbeda-beda. Perbedaan tersebut ada karena berbagai faktor. Faktor-
faktor tersebut, seperti keadaan alam yang berbeda, peradaban, pengetahuan, dan
sebagainya.
1. Bahasa
Gambar 2.6
Pakaian adat Minang-
kabau
Sumber: www.indonesiamedia.com
Gambar 2.7
Kesenian Reog dari
Ponogoro, Jawa Timur
Sumber: www.tugupahlawan.com
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
21
Peristiwa alam sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa alam ada yang
merugikan dan menguntungkan. Peristiwa alam atau yang telah dikenal dengan bencana
alam. Peristiwa alam yang terjadi memengaruhi kehidupan sosial. Peristiwa bukan hanya
berpengaruh terhadap kehidupan sosial. Akan tetapi, peristiwa alam juga berpengaruh
terhadap lingkungan alam. Peristiwa-peristiwa alam yang berpengaruh terhadap kehidupan
sosial, antara lain
a. Banjir
Banjir merupakan peristiwa alam yang terjadi pada musim hujan. Faktor penyebab banjir
karena alam dan ulah manusia. Banjir karena faktor alam berupa curah hujan yang tinggi.
Banjir karena faktor manusia berupa membuang sampah sembarangan, penebangan pohon,
dan sebagainya.
Peristiwa banjir berpengaruh terhadap kehidupan sosial. Contohnya rumah-rumah
banyak terendam, menimbulkan penyakit, bahkan kadang menimbulkan korban jiwa. Selain
itu, aktivitas masyarakat akan lumpuh jika banjir tidak surut.
b. Gempa bumi
Gempa bumi adalah getaran pada permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi.
Gempa bumi sering terjadi di Indonesia. Kekuatan getaran gempa bumi diukur dengan skala
Richter.
C. Peristiwa Alam dan Pengaruhnya Terhadap
Kehidupan Sosial
Tugas
Buatlah kliping sederhana tentang keragaman budaya
Indonesia. Tuliskan komentar singkat di setiap bacaan.
Tempelkan pada kertas, kemudian serahkan pada gurumu.
Gambar 2.8
Banjir dapat melumpuhkan kegiatan masyarakat
Sumber:
www.gkdi.org
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
22
Gempa bumi di bagi menjadi dua jenis, yaitu
1) Gempa tektonik adalah gempa yang terjadi karena pergeseran lapisan permukaan bumi.
Gempa ini dapat terjadi di daratan dan laut.
2) Gempa vulkanik adalah gempa yang terjadi di sekitar gunung api yang akan meletus.
Gempa ini hanya terasa di daerah sekitar gunung tersebut.
Gempa bumi berkekuatan lemah biasanya tidak menimbulkan banyak kerugian. Lain
halnya dengan gempa bumi berkekuatan besar. Seringkali dapat menimbulkan kerugian.
Seperti kehilangan tempat tinggal, korban jiwa dan sebagainya.
Gempa yang terjadi di laut dapat menimbulkan gelombang tsunami.
c. Gunung meletus
Indonesia merupakan negara yang banyak memiliki gunung api. Gunung api di Indonesia
tersebar di Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Hanya Kalimantan
yang tidak memiliki gunung api.
Gunung api menimbulkan bahaya. Seperti awan panas, hujan abu, banjir lahar, dan
sebagainya. Selain itu, gunung api juga mendatangkan manfaat. Manfaatnya adalah tanah
menjadi subur. Kesuburan tanah tersebut digunakan masyarakat untuk kegiatan pertanian.
d. Tanah longsor
Tanah longsor sering terjadi pada musim hujan. Akhir-akhir ini, wilayah-wilayah di Indonesia
sering mengalami tanah longsor. Faktor penyebabnya berupa penebangan hutan secara
liar. Hal ini mengakibatkan tanah menjadi gundul. Tanah yang gundul pada saat hujan mudah
longsor. Adapun penyebabnya tanaman yang berfungsi sebagai penyerap air sudah tidak
ada.
Tanah longsor yang terjadi dapat menimbulkan kerugian. Kerugian yang dirasakan
masyarakat berupa korban jiwa, harta benda, dan sebagainya. Tanah longsor banyak terjadi
pada daerah yang berlereng.
Tugas
Diskusikanlah dengan temanmu apa yang kamu lakukan untuk mencegah bencana
banjir dan tanah longsor! Selanjutnya, bagaimana cara mengantisipasi bencana alam
tersebut. Kumpulkan hasilnya kepada gurumu!
Gambar 2.9
Gunung aktif dapat meletus tanpa diduga
Sumber:
www.langsing.net
Gambar 2.10
Gelombang Tsunami akibat gempa bumi di laut
Sumber:
www.pmr.penerangan.gov.my
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
23
D. Pengaruh Perilaku Masyarakat Terhadap
Peristiwa Alam
Terjadi peristiwa alam sekarang ini disebabkan oleh alam dan oleh manusia. Peristiwa
alam akibat proses alam dapat terjadi kapan saja. Peristiwa alam akibat proses alam sulit
untuk dihindari. Peristiwa alam tersebut berupa gempa bumi, gunung meletus, tsunami, angin
topan, dan sebagainya. Selain itu, terdapat peristiwa alam yang terjadi akibat ulah manusia.
Peristiwa alam akibat ulah manusia itu dapat dihindari atau dicegah. Peristiwa alam akibat
ulah manusia berupa banjir, tanah longsor, polusi, dan sebagainya.
Peristiwa alam yang terjadi belakangan ini terjadi karena ulah manusia. Perilaku
masyarakat yang tidak ramah terhadap alam penyebab terjadinya peristiwa alam. Perilaku-
perilaku tersebut berupa membuang sampah sembarangan, penebangan hutan, pembakaran
hutan, dan sebagainya.
Peristiwa alam akibat alam dapat dicegah. Pencegahan itu berupa perubahan perilaku
masyarakat yang menjadi ramah lingkungan dan selalu menjaga lingkungan.
Refleksi
Setelah mempelajari bab ini, bagian manakah yang kamu senangi dan bagian
mana yang paling sulit? Dapatkah kamu membiasakan diri untuk merawat lingkungan
sekitarmu?
Rangkuman
1. Kenampakan alam di lingkungan kita, antara lain:
a. wilayah daratan terdiri atas dataran rendah, tinggi, pantai, gunung, dan
pegunungan.
b. wilayah perairan terdiri atas laut, sungai, dan danau.
2. Keragaman sosial dan budaya di Indonesia dipengaruhi oleh kenampakan alam.
Keragaman sosial dan budaya itu berupa suku bangsa, bahasa, adat istiadat,
pakaian daerah, kesenian daerah dan sebagainya.
3. Peristiwa alam berpengaruh terhadap kehidupan sosial. Peristiwa alam yang
memengaruhinya berupa banjir, gempa bumi, gunung meletus, dan tanah longsor.
4. Perilaku masyarakat yang tidak bertanggung jawab dapat menimbulkan peristiwa
alam. Peristiwa alam akibat ulah manusia berupa banjir, tanah longsor, polusi dan
sebagainya.
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
24
Kerjakan di buku latihanmu!
A. Pilihlah jawaban yang paling benar.
1. Laut yang terletak di antara dua pulau disebut ....
a. selat
c. tan
jung
b. teluk
d. ujung
2. Gempa yang disebabkan oleh gunung berapi disebut ....
a. gempa tektonik
c. gempa vulkanik
b. tsunami
d. gempa patahan
3. Sungai Batanghari terdapat di provinsi ....
a. NAD
c. Kalimantan Selatan
b. Jambi
d. Jawa Tengah
4. Di Provinsi Bali terdapat gunung ....
a. Tinombala
c. Agung
b. Krakatau
d. Kalung
5. Mata pencaharian masyarakat di tepi pantai pada umumnya sebagai ....
a. petani
c. nelayan
b. pedagang
d. pelukis
6. Kebiasaan membuang sampah di sungai akan menyebabkan ....
a. penyakit
c. gempa bumi
b. tanah longsor
d.
banjir
7. Udara yang bersih dan segar pada umumnya kita rasakan di daerah ....
a. industri
c. perkotaan
b. wisata
d. pedesaan
8. Aliran sungai yang luas dan dalam dapat digunakan untuk sarana ....
a. komunikasi
c. transportasi
b. pemancingan
d. hiburan
9. Air di lautan memiliki rasa yang khas, karena mengandung ....
a. garam
c. batu karang
b. rumput laut
d. pasir
10. Gunung Rinjani terdapat di provinsi ....
a. NTB
c. NAD
b. NTT
d. DKI
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan tep at.
1. Peristiwa alam yang disebabkan oleh gempa bumi di laut adalah ....
2. Danau terbesar yang terdapat di Sumatra Utara adalah ....
3. Gunung Leuser terdapat di provinsi ....
4. Penebangan hutan secara liar menyebabkan bahaya ....
5. Daratan yang menjorok ke laut disebut ....
6. Selat Makasar menghubungkan Pulau Kalimantan dengan Pulau ....
Evaluasi
Bab 2 Kenampakan Alam dan Sosial Budaya
25
7. Daratan di sepanjang tepi laut disebut ....
8. Danau Batur terdapat di provinsi ....
9. Genangan air yang luas dan dikelilingi oleh daratan disebut ....
10. Tanah longsor adalah bencana alam yang terjadi pada musim ....
C. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar.
1. Sebutkan keuntungan gunung berapi bagi manusia.
2. Apakah kegunaan laut bagi manusia?
3. Sebutkan peristiwa yang sering terjadi di Indonesia?
4. Upaya apa yang dapat dilakukan untuk mencegah tanah longsor?
5. Sebutkan tiga manfaat sungai bagi kehidupan?
Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi
27
27
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu:
menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya alam serta pemanfaatannya untuk kegiatan ekonomi di
lingkungan setempat.
Tujuan Pembelajaran
Gambar 3.1
Sumber daya alam yang tidak dapat
diperbarui perlu dilakukan penghematan. Jika tidak
maka akan terjadi kelangkaan. Hal ini tentunya akan
sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia
selanjutnya.
Sumber: www.ekojalusantoso.com
sumber daya alam dapat diperbarui
sumber daya alam tidak dapat diperbarui
persebaran sumber daya alam
Kata Kunci
SUMBER DAYA ALAM DAN
KEGIATAN EKONOMI
BAB
3
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
28
Peta Konsep
SDA dan
Persebarannya
Manfaat SDA
(Sumber Daya
Alam)
Sumber Daya
Alam
(SDA)
SDA dapat
diperbarui
SDA tidak dapat
diperbarui
Hasil Bumi
dan Laut
Hasil
Tambang
Pemanfaatan
Sumber Daya
Alam
Pelestarian
Sumber Daya
Alam
Kaitan Sumber
Daya Alam
dengan Kegiatan
Ekonomi
Pertanian
Perkebunan
Peternakan
Kehutanan
Pertambangan
Perindustrian
SUMBER DAYA ALAM DAN
KEGIATAN EKONOMI
Membahas
Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi
29
Sumber daya alam dalam kehidupan sangat dibutuhkan. Sumber daya alam dibutuhkan
oleh semua makhluk hidup. Makhluk hidup terdiri atas manusia, hewan, dan tumbuhan.
Masing-masing makhluk hidup memanfaatkan sumber daya secara berbeda. Contohnya,
sumber daya alam oleh manusia digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Di samping
itu, sumber daya alam digunakan juga untuk kegiatan ekonomi. Manusia membagi sumber
daya alam ke dalam dua jenis. Jenis yang pertama yang bernilai ekonomis rendah. Kedua
adalah yang bernilai ekonomis tinggi. Sumber daya alam harus dikelola secara bijaksana.
Dengan demikian, kita dapat terus memanfaatkannya.
Tahukah kalian apa yang dimaksud sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak
dapat diperbarui?
Bagaimana penyebarannya? Apa manfaatnya dalam bidang ekonomi?
Nah, untuk menjawab pertanyaan di atas mari pelajari dengan saksama materi berikut.
Indonesia merupakan negeri yang makmur dan kaya. Kita wajib bersyukur kepada Tuhan
Yang Mahaesa. Sumber daya alam yang terkandung di Indonesia amatlah beragam.
Sumber daya alam adalah kekayaan alam yang terdapat di bumi. Bentuknya dapat
berupa benda mati maupun makhluk hidup. Sumber daya alam disediakan oleh alam. Ada
yang langsung memanfaatkan sumber daya alam. Namun, ada pula yang masih harus diolah
agar dapat dimanfaatkan.
Berdasarkan keberadaan dan kelestariannya sumber daya alam dibedakan menjadi
dua. Di antaranya sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber dalam alam yang
tidak diperbaharui.
Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah kekayaan alam yang dapat diadakan
kembali. Meskipun sumber daya tersebut telah habis dimanfaatkan. Sumber daya alam
tersebut berupa udara, air, dan tanah. Sumber daya alam ini termasuk sumber daya alam
nonhayati (tidak hidup).
a. Udara
Seluruh makhluk hidup membutuhkan udara untuk bernafas. Tanpa makan dan minum
dalam beberapa hari kita masih dapat hidup. Akan tetapi, tanpa udara kita hanya bertahan
beberapa menit. Udara adalah campuran beberapa gas. Di antaranya oksigen, karbon
dioksida, nitrogen, dan argon. Gas yang penting dalam kehidupan makhluk hidup adalah
oksigen. Selain oksigen, karbon dioksida dibutuhkan tumbuhan untuk fotosintesis. Oleh sebab
itu, makhluk hidup membutuhkan udara yang bersih. Udara yang telah kotor (tercemar) justru
menjadi racun. Upaya yang dilakukan agar udara yang kotor kembali bersih adalah dengan
menanam pohon.
b. Air
Manusia, hewan, dan tumbuhan selalu membutuhkan air. Air merupakan sumber daya
alam yang dapat diperbarui. Dengan kata lain keberadaan air di bumi tetap. Keberadaan air
di bumi tetap dipengaruhi oleh siklus air. Meskipun jumlah air tetap, namun penggunaannya
harus bijaksana. Dengan demikian, air tidak tercemar dan tetap bersih.
A. Sumber Daya Alam
1. Sumber daya alam yang dap at diperbarui
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
30
Sumber air di bumi dapat didapat di sungai, danau, laut, dan mata air. Air yang digunakan
oleh manusia adalah air tanah. Air tanah dapat diperoleh di sungai, danau, dan mata air.
Manfaat-manfaat air dalam kehidupan, antara lain transportasi, pertanian, perikanan, PLTA,
dan sebagainya.
c. Tanah
Tanah merupakan sumber daya alam yang sangat penting bagi kehidupan. Tanah dapat
diperbarui. Tanah adalah lapisan atas bumi yang terbentuk dari batuan-batuan yang lapuk.
Secara alami, tanah akan terbentuk secara berlapis-lapis. Lapisan paling atas selalu terbentuk
oleh humus.
Gambar 3.2
Siklus terjadinya hujan
Sumber: www.gawater.usgs.gov
SIKLUS AIR
Tugas
Perhatikan Gambar 3.1 tentang siklus terjadinya hujan. Dapatkah kamu menjelaskan-
nya? Ceritakan dengan bahasamu sendiri. Jika merasa kesulitan tanyakan kepada
gurumu.
Gambar 3.3
Suasana hutan di pegunungan
Sumber: www.lablink.or.id
Gambar 3.4
Budidaya pertanian
Sumber: www.rivafauziah.files.wordpress.com
Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi
31
Tugas
Diskusikan dengan temanmu. Apa yang akan terjadi jika air bersih sudah semakin
terbatas jumlahnya? Apa yang kamu lakukan agar hal tersebut tidak terjadi. Bacakan
hasilnya di depan kelas!
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang tidak
dapat diadakan kembali setelah digunakan.
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui terdapat dalam perut bumi. Barang-
barang yang terdapat dalam perut bumi disebut barang tambang. Barang tambang tersebut
ada yang berbentuk logam, mineral, dan bukan logam. Apabila telah habis digunakan tidak
dapat diadakan lagi. Oleh sebab itu, dalam pemanfaatannya dibutuhkan pengaturan. Selain
itu, penggunaannya perlu dihemat agar tidak lekas habis.
a. Barang Tambang Logam
Barang tambang logam, antara lain besi, emas, perak, timah, tembaga, bauksit, nikel,
dan mangan.
b. Barang Tambang Bukan Logam
Barang-barang tambang bukan logam, antara lain minyak bumi, gas alam, dan batu
bara.
c. Barang Tambang Mineral
Mineral termasuk barang tambang bukan logam. Di antaranya batu kapur, yodium, kalsit,
asbes, dan belerang.
2. Sumber daya alam yang tidak dap at diperbarui
Tugas
Jelaskan masing-masing kegunaan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
dalam kehidupanmu! Tuliskan dalam selembar kertas.
Humus berasal dari proses pelapukan. Seperti binatang dan tumbuhan yang telah mati
dan membusuk. Pelapuan tersebut terjadi secara terus-menerus. Pelapukan tersebut
kemudian akan membentuk struktur tanah.
Manfaat tanah dalam kehidupan sangat banyak. Di antaranya pemukiman, pertanian,
perkebunan, peternakan, dan sebagainya.
Pelabuhan minyak bumi terdapat di Kalimantan Barat, Maluku, Papua, Sulawesi Selatan,
Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara. Hasil olahan minyak bumi berupa bensin,
bensol, minyak tanah, premium, vaselin, parafin, malam, kerosin, dan aspal.
Kilas Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
32
Negara Indonesia adalah negara kepulauan. Wilayahnya terbentang dari Sabang di
Nanggroe Aceh Darussalam sampai Merauke di Papua (Irian Jaya). Indonesia memiliki
sumber daya alam yang sangat banyak. Sumber daya alam itu berupa barang tambang,
mineral, tumbuhan, hewan, dan sebagainya. Semuanya tersebar di berbagai tempat di
Indonesia. Persebarannya terdapat di laut, sungai, hutan, puncak gunung, dataran tinggi,
dataran rendah, maupun dalam perut bumi.
Persebaran sumber daya alam dapat kita amati melalui peta persebaran hasil bumi
dan laut berikut ini.
Berikut adalah peta hasil bumi dan hasil laut Indonesia. Cermati dengan saksama.
B. Sumber Daya Alam dan Persebarannya
1. Hasil Bumi dan Laut
No. Hasil Pertanian
Tersebar di Pulau
1.
Padi
Sumatra, Jawa, Bali
2.
Jagung
Nusa T
enggara, Sulawesi
3.
Kelapa
Sumatra, Bali, Kalimantan, Sulawesi
4.
Kacang
Sumatra, Jawa
5.
Kedelai
Sumatra, Jawa
Tabel 3.1
Hasil Pertanian di Indonesia
No. Hasil Perkebunan
Tersebar di Pulau
1.
Kopi
Sumatra, Jawa, Sulawesi
2.
Teh
Sumatra, Jawa
3.
Lada
Sumatra, Kalimantan
4.
Cengkeh
Sulawesi, Maluku
5.
Cokelat
Sumatra, Jawa
Tabel 3.2
Hasil Perkebunan di Indonesia
Gambar 3.5
Peta persebaran hasil laut
Sumber: www.dkp.co.id
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi
33
2. Hasil tambang
Tugas
Perhatikan secara saksama peta persebaran hasil tambang di atas. Buatlah tabel
seperti di atas tentang persebaran hasil tambang di Indonesia. Kumpulkan hasilnya
kepada gurumu!
Indonesia merupakan negara kaya akan barang tambang. Barang tambang dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan hidup. Barang tambang yang ada di Indonesia terdapat tiga jenis.
Di antaranya, barang tambang logam, bukan logam, dan mineral. Masih ingatkah
perbedaannya?
Hasil tambang Indonesia tersebar tidak merata. Selain itu, jenis barang yang dimiliki
satu daerah dengan daerah lain berbeda-beda. Ada daerah yang kaya hasil tambang. Ada
pula daerah yang miskin hasil tambang. Namun, hasil tambang dapat dinikmati oleh seluruh
bangsa Indonesia.
C. Manfaat Sumber Daya Alam
1. Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Sumber daya alam harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Dengan demikian, sumber daya
alam tersebut dapat terus kita nikmati. Sumber daya alam yang ada di Indonesia bermanfaat
untuk pemenuhan hidup masyarakat. Pemanfaatan sumber daya alam antara kota dan desa
berbeda-beda. Pada daerah perkotaan sumber daya alam diolah secara modern. Lain halnya
dengan daerah pedesaan yang masih tradisional. Selain itu, kebutuhan sumber daya alam
di perkotaan lebih besar dibandingkan di pedesaan. Namun, sumber daya alam yang
dimanfaatkan tersebut digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
No. Hasil Laut
Tersebar di Pulau
1.
Kerang
Lombok, Kepulauan Aru
2.
Ikan
Sumatra, Jawa, Sulawesi, Papua
3.
Rumput laut
Jawa bagian Barat
4.
Udang
Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua
Tabel 3.3
Hasil Laut di Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan 18 ribu pulau. Wilayah Indonesia kaya
akan flora dan fauna yang indah. Luas daratan Indonesia mencakup 1,3% dari daratan
bumi. Akan tetapi, Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang memesona.
Kilas Sosial
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 4
34
Apabila hanya dimanfaatkan saja, kekayaan alam akan makin berkurang. Akhirnya, akan
habis sama sekali. Apabila hal itu terjadi, maka makhluk hidup akan menderita. Terutama
manusia yang paling banyak memanfaatkan sumber daya alam. Kemiskinan akan terjadi.
Mungkin pula akan timbul kelaparan.
Supaya tidak lekas habis, perlu upaya pelestarian. Kekayaan alam harus dilestarikan
agar dapat dimanfaatkan terus-menerus. Untuk itu, manusia wajib selalu berusaha
melestarikan alam.
Cara melestarikan kekayaan alam adalah sebagai berikut.
a. Sumber daya alam tidak dapat diperbarui harus digunakan secara hemat. Agar sumber
daya alam tersebut dapat terus dinikmati. Selain itu, sumber daya alam yang dapat
diperbarui pemanfaatannya juga harus bijaksana.
b. Mencari bahan pengganti untuk sumber daya alam yang mudah habis.
c.
Upaya perlindungan dilakukan dengan membuat suaka margasatwa dan cagar alam.
Suaka margasatwa adalah perlindungan terhadap hewan. Khususnya pada hewan langka
agar tidak punah. Cagar alam adalah perlindungan terhadap hutan atau tumbuh-
tumbuhan.
d. Penanaman pohon kembali (reboisasi).
e. Pembuatan terasering untuk mencegah erosi. Selain itu, kesuburan tanah tetap terjaga.
f.
Mengolah limbah agar aman sebelum dibuang. Dengan demikian, limbah tidak akan
merusak lingkungan.
No. Nama Barang
Manfaat
1.
Asbes
Bahan pembuat sumbu kompor dan kaos lampu
2.
Batu bara
Bahan bakar, pewarna, dan pengawet kayu
3.
Belerang
I
ndustri obat-obatan dan korek api
4.
Batu kapur
Industri semen, bangunan, dan cat tradisional
5.
Besi
Industri mesin, jembatan, bangunan, dan alat rumah tangga
6.
Bauksit
Bahan baku aluminium, pesawat terbang, dan alat-alat rumah tangga.
7.
Emas
Bahan perhiasan bernilai tinggi
8.
Gas alam
Bahan bakar
9.
Minyak bumi
Bahan bakar (bensin, solar, minyak tanah)
10.
Mangan
B
ahan besi baja
11.
Nikel
Bahan pelapis anti karat pada besi
12.
Timah
Peralatan rumah tangga
13.
Tembaga
Per
alatan untuk bahan perunggu
Perhatikan Tabel 3.4 tentang manfaat sumber daya alam.
Tabel 3.4
Manfaat Sumber Daya Alam
Indonesia memiliki sumber daya hayati melimpah. Sebesar 16,7 persen kekayaan dunia
ada di Indonesia. Namun, hanya sedikit yang bisa dimanfaatkan oleh kita. Untuk itu,
kita harus terus menggali keterampilan yang ada. Dengan demikian, sumber daya hayati
termanfaatkan dengan baik.
Kilas Sosial
Sumber: RPUL SD Pustaka Widyatama
Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi
35
Dalam hidupnya, manusia selalu berusaha memenuhi kebutuhannya. Kegiatan manusia
dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya disebut dengan kegiatan ekonomi. Sumber
daya alam berkaitan dengan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi memanfaatkan
keberadaan sumber daya alam. Berikut adalah beberapa kegiatan ekonomi yang
memanfaatkan sumber daya alam.
Kesuburan tanah Indonesia baik
digunakan untuk kegiatan pertanian.
Indonesia dikenal sebagai negara
agraris. Oleh karena sebagian besar
penduduk bekerja di bidang pertanian.
Kegiatan pertanian berguna untuk
menyediakan kebutuhan pangan.
Tanaman yang diusahakan dalam
kegiatan pertanian, antara lain padi,
jagung, sayur mayur, dan sebagainya.
Penduduk juga menanami jagung dan
palawija. Produksi palawija diolah
menjadi makanan pelengkap. Contoh-
nya, jagung dibuat keripik. Ada pula produksi hortikultura yang ditanam di pekarangan rumah.
Hasilnya berupa buah-buahan, cabai, tomat, dan sebagainya.
D. Kaitan Sumber Daya Alam dengan Kegiatan Ekonomi
1. Pertanian
Tugas
Perhatikan Tabel 3.5 tentang keberadaan suaka margasatwa di Indonesia.
Tunjukkan letak suaka margasatwa dan